Rabu, 22 Februari 2012

ya zauji...

Bismillahirrahmanirrahim..
Ya Zauji...Demi Allah, pada hari ini tidak ada yang berubah dari rasa yang Allah anugrahkan di dalam hati ini kepadamu  sejak awal kita bertemu . Rasa cinta dan kasih sayang yang bersemi  yang membuat kita mampu menghadapi riak-riak, gelombang, dan badai yang mengiringi kehidupan keluarga kecil kita..

Ya Zauji..Sejak kita mengambil perjanjian yang kuat (Mitsaqon Gholizhon) dalam pernikahan kita, aku selalu berusaha berbuat yang terbaik untukmu, meski kerap kali kekurangan, keterbatasan serta keegoanku tak jarang melahirkan sikap yang justru membuatmu kecewa..Maafkanlah aku jika aku tak bisa sempurna sampai hari ini,
Karenaku ..bukanlah bidadari yang turun dari syurga. Aku hanya wanita dunia dengan segenap potensi dan kelemahanku  yang Allah takdirkan untuk menjadi wakilmu di dunia..Keikhlasanmu menerimaku apa adanya adalah kekuatan bagiku dalam melangkah menuju ridho-Nya.

Ya..Zauji..sudah hampir 2 bulan kebersamaan yang kita lalui..
Dalam tangis..dalam tawa..dirimu yang selalu ada disampingku..Karenanya aku begitu mencintaimu..
Jika kecintaan terhadap hamba adalah yang tertinggi..maka aku akan menghamba kepadamu..
Namun kita tahu bahwa setinggi-tinggi cinta adalah kepada Allah..maka ajari aku agar tak melampaui batas dalam mencintaimu..Ajari aku bermuhabbah dengan sebaik-baik muhabbah kepada-Nya. Zat yang menghadirkan dan menjaga rasa yang begitu indah ini di dalam hati-hati kita..


Ya Zauji..
Bukan tidak sedikit kesalahan dan kekhilafan yang kuperbuat selama ini terhadapmu..Bukan tidak sering egoku menyakiti hatimu, bukan tidak  sering ketidakterbukaanku melukai perasaanmu..Terlampau banyak kata maaf yang keluar dari bibir ini karena kesalahan yang itu dan itu lagi..
Namun aku berharap engkau tetap memiliki hati seluas samudera tuk memaafkan dan memaafkanku...
Ya Zauji..
Jika engkau dapati aku tidak lebih baik dari tahun-tahun yang lalu, engkau berhak memberi sanksi untukku, agar aku menjadi lebih baik.. Karena bila aku tidak baik, aku juga takkan mampu menjadi ibu yang baik untuk jundi-jundi kita kelak..
Jangan engkau diamkan aku dalam ketidak tahuanku, Jangan biarkan aku dalam kedurhakaanku..
Bimbinglah aku wahai qawwamku..

Zauji Fillah.. do’akan agar ketaatan dan kesahajaan Fatimah ra juga menghiasi diriku, agar aku selalu mampu bersyukur dari tiap nafkah dan pemberian yang engkau berikan...agar aku tidak menjadi orang yang kikir disaat Allah memberikan rizki yang lebih, cukup, maupun kurang kepada kita...
Zauji Fillah..Do’akan aku seperti bidadari impianmu dahulu sebelum kita bertemu...
Ana Uhubbuka Fillah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar